Empat Hari Tinggalkan Rumah, Ditemukan Meninggal di Pinggir Pantai
Pawartos.com-Pati, Seorang pria setengah baya meninggal dunia tertelungkup di pinggir pantai. Jenazah tanpa identitas itu, akhirnya diketahui sebagai warga yang tinggal dekat tempat ditemukan.
Setelah empat hari tidak kunjung pulang, seorang pria setengah baya, ditemukan meninggal dunia di pinggir pantai turut Desa Asempapan Kecamatan Trangkil, pada Senin sore kemarin (25/7/2022). Pria yang tanpa identitas saat ditemukan, akhirnya diketahui bernama Sumadi (72 tahun) warga Desa Tluwuk Kecamatan Wedarijaksa.
Kapolsek Wedarijaksa AKP Suntoro mengatakan, berdasar keterangan keluarganya, korban sempat berpamitan untuk pergi, dengan alasan hendak bunuh diri, pada Selasa malam (19/7/2022). “Keterangan anak yang ke-3 yang sehari-hari bersamanya, kalau orang tuanya punya penyakit asam lambung dan sering mengeluh selama hidupnya melihat ketiga anaknya tidak rukun, dan korban yang sudah tua merasa tidak diperhatikan,” katanya.
Jenazah Sumadi ditemukan tertelungkup di pinggi pantai, oleh seorang pencari kepiting bernama Nadi (40 Tahun) warga Desa Bangsalrejo Kecamatan Wedarijaksa. Melihat sesosok jenazah itu, Nadi langsung memberitahu petani tambak di sekitar lokasi, dan Kepala Desa Asempapan Muhammad Manaf. “Polsek bersama tim medis Puskesmas Trangkil yang menerima laporan penemuan jenazah itu, langsung menuju ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan luar tubuh jenazah dan mengevakuasi ke rumah sakit,” terangnya.
Hasil pemeriksaan luar terhadap tubuh korban, tim medis Puskesmas Trangkil menyimpulkan, korban diperkirakan telah meninggal empat hari lalu, dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Saat ditemukan korban mengenakan celana pendek kolor warna navi yang di saku kanannya terdapat telepon genggam dan kaos lengan panjang bertuliskan sportive, serta didekanya ada sepeda dengan tali terikat sampul hidup dengan bagian boncengan.(Zaenal Arifin)